Dahulu ada saat dimana development board hanya tersedia bagi perusahaan-perusahaan besar, hingga development board seperti Arduino atau BeagleBone membuatnya terjangkau bagi konsumen luas, dan dengan diperkenalkannya Raspberry Pi, perkembangan development board semakin pesat. Saat ini perusahaan-perusahaan besar seperti Intel atau Qualcomm telah masuk dalam industri ini, tidak terkecuali Samsung yang hadir dengan platform ARTIK yang mana bersifat programmable dengan menggunakan Arduino IDE.
Pada awal peluncurannya, Samsung memperkenalkan tiga development board, yakni ARTIK 1, ARTIK 5, dan ARTIK 10. Berikut ini ialah spesifikasi singkat dari development board tersebut.
ARTIK 1
- SoC: Dual Core MIPS32 processor @ 250MHz (microAptiv UP) and 80MHz (microAptiv UC) without GPU
- Memory: 1 MB RAM on-chip
- Storage: 4 MB SPI flash
- Display: Up to WVGA (800×480)
- Connectivity: Bluetooth Low Energy with chip antenna
- Security: Secure element
- Sensor: 9-axis motion sensor with gyroscope, accelerometer and magnetometer
- Dimensions: 12×12 mm
ARTIK 5
- SoC: Dual core ARM processor @ 1GHz with ARM Mali 400 MP2 GPU
- Memory: 512 LPDDR3 (on-chip)
- Storage: 4 GB eMMC (on-chip)
- Display: TBD
- Video Decode/Encode: H.263/H264/MPEG-4/VP8 (720p)@30fps and decoding of MPEG-2/VC1/Xvid
- Connectivity: Wi-Fi, Bluetooth Low Energy, Zigbee/Thread
- Security: Secure element, TEE (Trustzone)
- Expansion: 60-pin and 40-pin headers for USB, MIPI, I2S, I2C, SPI, UART, Analog inputs
- Sensor: N/A
- Dimensions: 29x25mm
ARTIK 10
- SoC: Octa core processor with 4x ARM Cortex A15 @ 1.3GHz, 4x ARM Cortex A7 @ 1.0 GHz, and ARM Mali-T628 GPU
- Memory: 2 GB LPDDR3 (on-chip)
- Storage: 16 GB eMMC
- Display: TBD
- Video Encode/Decode: 1080p@120fps H.263/H.264/ MPEG-4/VP8 + MPEG-2/VC1 decoding
- Audio: HW 5.1 Channel I2S + TDM up to 8 Channels + HW mixer
- Connectivity: Wi-Fi, Bluetooth Low Energy, Zigbee/Thread
- Security: Secure element, TEE (Trustzone)
- Sensor: N/A
- Expansion: 80-pin and 40-pin headers for USB 2.0/3.0, MIPI, I2S, I2C, SPI, UART, Analog inputs
- Dimensions: 39×29 mm
ARTIK 1 menggunakan operating system Nucleus OS, dan compatible dengan Arduino IDE, atau juga Samsung SDK dengan C/C++. ARTIK 5 dan 10 menggunakan operating system distribusi Fedora Yocto 1.6, selain dapat compatible dengan Arduino IDE dan Samsung SDK, ARTIK 5 dan 10 juga support dengan Java juga Groovy.
ARTIK menjadi bukti komitmen bergabungnya Samsung dengan Arduino Certified Program. Komitmen tersebut disampaikan dalam ajang Internet of Things World di San Fransisco oleh Young Sohn – President and Chief Strategy Officer, Samsung Electronics – dan Massimo Banzi, Co-founder Arduino.
Integrasi Arduino dengan platform ARTIK membuka lebar-lebar peluang bagi para pengembang, hobbyists, programmer, untuk mengembangkan peluang baru dalam Internet of Things.
Bila ada sesuatu yang belum jelas dan ingin tahu lebih dalam seputar project Arduino, pemrograman, dan elektronika, bisa bertanya pada bagian comment atau melalui page Facebook berikut.