Logika Sekuensial dan Pencacah


Rangkaian logika sekuensial merupakan suatu rangkaian logika yang keadaan output selain tidak hanya dipengaruhi oleh nilai kondisi input saat ini namun juga dipengaruhi oleh nilai kondisi output sebelumnya. Rangkaian logika sekuensial ini sering diaplikasikan dalam sistem komputer. Hal tersebut dikarenakan dalam sistem komputer kebanyakan data harus dikirimkan dari satu tempat ke tempat lainnya secara berurutan (sequence), yang mana rangkaian sekuensial cocok diaplikasikan untuk keperluan tersebut.
Rangkaian logika sekuensial ini juga didefinisikan sebagai suatu rangkaian logika yang nilai kondisi output tergantung pada waktu. Bagian-bagian dari rangkaian logika sekuensial sendiri terdiri atas gabungan rangkaian logika kombinasi dan unit penyimpanan. Contoh dari suatu rangkaian sekuensial adalah flip-flop, yang berfungsi untuk menyimpan nilai data 1 bit. Karena fungsinya tersebutlah flip-flop kadang disebut juga sebagai memori 1 bit.
Hal yang menjadi ciri khas dari suatu rangkaian logika sekuensial adalah cara pengaktifan dari elemen-elemennya yang dipicu (trigger) dengan menggunakan pulsa clock. Definisi dari clock disini merupakan pulsa atau detak listrik secara periodik yang mana memiliki periode tertentu.
Pencacah atau counter merupakan suatu rangkaian logika sekuensial yang berfungsi untuk melakukan proses pencacahan atau menghitung jumlah sejumlah pulsa clock yang masuk. Berdasarkan jumlah pulsa yang mampu dicacah terdapat beberapa jenis pencacah dengan modulo kelipatan 2n, semisal pencacah modulo 8, pencacah modulo 16, pencacah modulo 32. Apabila clock ke-0 yang dinyatakan sebagai suatu keadaan awal dalam pencacahan, maka jumlah pulsa yang dapat dicacah oleh pencacah modulo 8 adalah 8 buah pencacahan saja yakni pulsa ke-0, ke-1, ke-2, hingga yang ke-7. Sedangkan setelah pencacahan ke-7 maka kondisi pencacah akan reset ulang kembali ke pencacahan ke-0.
Sementara itu menurut cara pengaktifan pemicu elemen penyimpananya (dalam hal ini elemen penyimpanan pencacah adalah flip flop), terdapat dua jenis pencacah, yakni pencacah jenis yang tidak serempak atau disebut juga pencacah asynchronous dan pencacah jenis serempak atau pencacah synchronous.
Pada pencacah asynchronous, setiap flip-flop bekerja secara tidak serempak pada saat rangkaian pencacah tersebut diberi input pulsa. Sedangkan pada pencacah synchronous flip-flop penyusunnya bekerja secara bersamaan serentak ketika ada pulsa yang masuk ke input-nya.

Bila ada sesuatu yang belum jelas dan ingin tahu lebih dalam seputar project Arduino, pemrograman, dan elektronika, bisa bertanya pada bagian comment.