Mengubah Kelvin dalam Celsius Fahrenheit Rheamur


Skala suhu kelvin merupakan skala suhu yang mana masih digunakan secara internasional hingga saat ini bersama skala suhu celsius dan fahrenheit. Satuan skala kelvin didefinisikan berdasarkan pada dua fakta yakni pertama, nol kelvin adalah saat nol absolut yakni ketika gerakan molekuler berhenti dalam termodinamika. Kedua, satu kelvin adalah pecahan 1/273,16 dari suhu termodinamik triple point air 0,01 derajat celsius. Skala suhu celsius kini didefinisikan berdasarkan skala suhu kelvin.
Nama skala suhu kelvin dinamakan berdasarkan seorang nama fisikawan dari Inggris yakni William Thomson, 1st Baron Kelvin (1824–1907). Pernyaataan skala suhu kelvin sebagai unit dalam satuan internasional ditulis dengan huruf kecil k, dan tidak pernah diikuti dengan kata derajat ataupun dengan simbol °. Hal tersebut berbeda dengan skala suhu fahrenheit dan juga celsius. Ini dikarenakan skala suhu celsius dan fahrenheit merupakan skala ukuran sementara, sedangkan skala suhu kelvin merupakan unit ukuran. Ketika skala suhu kelvin pertama kali diperkenalkan pada tahun 1954 di Konferensi Umum tentang Berat dan Ukuran kesepuluh, Resolusi 3, CR 79, namanya adalah masih menggunakan "derajat kelvin". Kemudian barulah kata "derajat" dibuang pada 1967 CPGM ketigabelas, Resolusi 3, CR 104.
Untuk mengubah skala suhu kelvin menjadi celsius adalah dengan mengurangi nilai skala kelvin dengan 273,15.
Untuk mengubah langsung skala suhu kelvin menjadi fahrenheit ialah dengan mengalikan skala suhu kelvin dengan 1,8 kemudian menguranginya dengan 459,67.
Sedangkan untuk mengubah dari skala kelvin menjadi rheamur dengan cara menguranginya dengan 273,15 kemudian mengalikannya dengan 0,8.
Berikut ini persamaannya:

C = K − 273,15
F = K × 1,8 − 459,67
R = (K − 273,15) × 0,8


Keterangan:
K = skala nilai kelvin.C = skala nilai celsius.
F = skala nilai fahrenheit.
R = skala nilai rheamur.
Dalam sistem termodinamika, energi yang dibawa partikel sebanding dengan suhu absolut, serta melibatkan konstanta proporsionalitas yang dikenal sebagai konstanta Boltzmann. Dengan demikian, suhu partikel dapat dikoversi menjadi kandungan energi atau, sebaliknya, menghitung energi partikel pada suhu tertentu di bawah ini:

K = eV x 11605
eV = K / 11605

Dengan eV adalah elektronVolt.