Ibnu Ismail Al Jazari Penggagas Robot Modern


Bila mendengar kata robot, banyak orang akan berpikir ke negara-negara maju seperti Jepang yang dianggap sebagai negara pelopor teknologi robot modern. Namun ketika ditanya siapakah pencipta robot pertama sekali maka kebanyakan orang akan berpikir bahwa teknologi tersebut berasal dari Eropa lebih tepatnya dari pemikir sekaligus pelukis terkenal Leonardo Da Vinci. Namun sesungguhnya jauh sebelum Leonardo Da Vinci dilahirkan kira-kira pada abad ke-12, tepatnya di wilayah yang dikuasai oleh negara-negara Islam, konsep awal robot telah berkembang.
Ibnu Ismail Al Jazari merupakan salah satu tokoh ilmuwan Muslim yang sangat cerdas. Tercatat beliau yang pertama sekali menemukan teknologi robot sebelum era Da Vinci. Ibnu Ismail Al Jazari lahir di Al Jazira, sebuah wilayah antara Sungai Tigris dan Efrat. Ibnu Ismail Al Jazari mempunyai nama lengkap Badi Al-Zaman Abullezz Ibn Alrazz Al-Jazari. Selanjutnya beliau tinggal di Diyar Bakir, Turki, pada abad ke-12.
Ibnu Ismail Al Jazari dikenal sebagai seorang ahli teknik yang mengabdikan diri kepada penguasa Urtuq atau Artuqid di Diyar Bakir dari 1174 sampai 1200. pada rentang waktu itulah Ibnu Ismail Al Jazari menciptakan robot manusia (humanoid) yang dapat diprogram. Ibnu Ismail Al Jazari juga mengembangkan prinsip hydrolic guna menggerakkan mesin yang di kemudian hari dikenal dengan mesin robot.
Mesin robot yang berhasil diciptakan oleh Ibnu Ismail Al Jazari saat itu adalah berbentuk sebuah perahu terapung di sebuah danau yang di dalamnya terdapat empat robot pemain musik; dua penabuh drum, satu pemetik harpa, dan peniup seruling. Tujuan penciptaan robot tersebut adalah untuk menghibur para tamu kerajaan dalam suatu acara jamuan minum.

<img src="band_robot.png" alt="band_robot">


Tidak hanya itu, Ibnu Ismail Al Jazari juga menemukan hal penting lainnya, yaitu alat pencuci tangan. Pencuci tangan yang berupa keran dapat bekerja dengan sendirinya dan bisa mengucurkan air tanpa harus diputar. Alat pencuci tangan yang ditemukan Ibnu Ismail Al Jazari itu telah digunakan pada sistem kerja toilet modern.
Ibnu Ismail Al Jazari telah berhasil mengembangkan tidak kurang dari 50 jenis penemuan. Dimana hasil penemuannya tersebut dituliskan dalam buku yang berjudul The Book of Knowledge of Ingenious Mechanical Devices.
Atas berbagai penemuannya Ibnu Ismail Al Jazari itu, seorang ahli teknik Inggris, Donal Hill sangat kagum. Ia berpendapat, adalah tidak tepat jika mengabaikan hasil karya Ibnu Ismail Al Jazari yang demikian penting. Semua penemuan Ibnu Ismail Al Jazari ditulis secara rinci serta dipaparkan instruksi untuk merancang, merakit, dan membuat sebuah mesin.
Jam gajah yang diciptakan sekitar tahun 1206 adalah salah satu karya Ibnu Ismail Al Jazari yang membuat Donald Hill kagum. Cara kerja jam gajah tersebut menggunakan tenaga air dan berat benda guna menggerakkan secara otomatis sistem mekanis. Pada rentang waktu tertentu akan memberikan suara simbal dan burung berkicau. Replika jam gajah kreasi Ibnu Ismail Al Jazari dapat dilihat saat ini di London Science Museum.
Lihat juga mengenai Ibnu Sina Bapak Kedokteran modern.